Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Wabup Pasuruan Serahkan Bantuan untuk Orang Tua yang Meninggal Terseret Banjir

Rabu, 12 Januari 2022 | Januari 12, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-01-12T10:54:02Z



Pasuruan, Pojok Telu.com
Bocah 12 Tahun meninggal dunia karena terseret banjir, siswa MI asal Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, menjadi perhatian pemkab kabupaten Pasuruan, akibat terseret banjir saat bermain di sungai, Minggu (9/1) lalu, menarik Wakil Bupati Pasuruan, KH Abd. Mujib Imron, ahirnya turun kelokasi, orang nomer dua di Kabupaten Pasuruan itu mendatangi rumah korban untuk menyerahkan bantuan, Selasa (11/1). Wabup. didampingi rombongan dari dinas sosial, BPBD, dan kabag kesra.

Gus Mujib sapaan akrabnya, mengatakan batuan yang diterimakan kepada Sutomo, orang tua korban, itu merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap warganya yang tertimpa musibah. "Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan beban keluarga dan orang tuanya, dan semoga orang tua korban diberikan ketabahan dan sabar menerima cobaan ini," ujar gus mujib didampingi Kadinsos Suwita Adi.

Gus mujib berpesan kepada seluruh orang tua, agar tetap waspada dan tetap memperhatikan anak-anaknya, apalagi di musim banjir seperti ini, memang semuanya takdir dari Alloh Swt, namun kita sebagai manusia harus ada upaya, harus ada ikhtiar, agar musibah tidak menimpa kita, dan ini merupakan pembelajaran untuk kita semua agar kita tetap memperhatikan anak-anak kita, anak adalah karunia yang di tutipkan oleh Alloh ke kita, maka dari itu mari kita jaga karunia tersebut, agar keluarga kita semua selalu selamat dari mara bahaya.

Menurut keterangan dari Camat Gempol, Taufiqul Ghony, peristiwa banjir itu terjadi sekira pukul 13.00 WIB, saat hujan cukup lebat mengguyur Desa Randupitu dan wilayah hulu sungai, sehingga menimbulkan satu korban jiwa akibat hanyut terseret arus sungai, korban yang bermain bersama teman-temannya di Sungai Timur Tol Gempol Pandaan, tepatnya di Dusun Gesing, saat bermain air di sungai, tiba-tiba arus deras datang dari arah Randupitu dan Gesing. "Tiga temannya berhasil menyelamatkan diri, tapi korban tak bisa menyelamatkan diri sehingga terbawa arus hingga terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan," pungjas Ghony. (Ony).
×
Berita Terbaru Update