Pasuruan, Pojok Telu
Berdasarkan informasi yang di sampaikan oleh Pemerintah Kabupaten Pasuruan beberpa waktu yang lalu, bahwa penyaluran BLT Minyak goreng (bantuan langsung tunai minyak goreng) dan Bantuan beras program BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) untuk KPM (keluarga penerima manfaat) sudah mulai bisa di bagikan, penyaluran bantuan tersebut, secara resmi sudah dilaunching oleh Wakil Bupati Pasuruan, KH Abdul Mujib Imron (Gus Mujib) di Pendopo Kecamatan Bangil, Kamis (14/04/2022) kemarin pagi.
Menurut Gus Mujib, bantuan beras maupun BLT Minyak goreng bisa di mulai, sedangkan besaran bantuan yang diterima per KPM totalnya mencapai Rp 500 ribu, per KPM, dengan rincian BLT minyak goreng per bulan sebesar Rp 100 ribu yang langsung diberikan selama tiga bulan, yakni bulan april, Mei dan Juni. Dan bantuan beras bulan mei sebesar Rp 200 ribu.
Dan kali ini pemerintah desa Legok telah membagikan BLT & BPNT tersebut sesuai dengan instruksi Wabup Gus Mujib, dengan total jumlah 1,383 KPM meliputi warga Legok sebanyak 349 KPM, Warga Gempol sebanyak 403 KPM, Warga Karangrejo sebanyak 237 KPM, Warga Ngerong sebanyak 197 KPM, WargaWinong sebanyak 202 KPM.
Hadir dalam kegiatan ini Kades Legok Nursalam S.E. Sekdes Khoiril Makhrus, Bhabinsa Ermawin, Staff Desa A Mukafi, Gimen, Sunoto, warga yang mengambil bantuan tampak bersabar sambil menunggu nomer giliran yang sudah di jadwalkan oleh pihak panitia dan KPM tetep dapat menjaga protokol kesehatan (Prokes).
Salah satu warga Legok Nurul mengatakan, "Dengan adanya bantuan ini berucap banyak-banyak terima kasih, kepada pemerintah desa dan P Kades Nursalam, dengan bantuan ini sangat terbatu, bisa menyambung hidup, disituasi bulan romadhon ini, sudah 3 hari ini tidak bekerja karena pabrik libur tanggal merah, sehingga tidak mendapatkan gaji dari pabik, makan terus berjalan untuk anak-anak saya dengan bantuan ini sangat membantu di keluarga kami, dan terima kasih Bapak..." begitu ucapnya.
Menurut keterangan dari Kades Nursalam mengatakan, "Banyak-banyak berucap rasa syukur kehadirot Alloh Swt, karena di bulan yang suci yang penuh berkah ini bantuan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) dan bantuan BLT Minyak goreng turun, sehingga warga bisa merasakan dan bisa melakukan ibadah puasa dengan tenang, karena konsunsi untuk saur dan berbuka beberapa hari kedepan sudah ada, sehingga hati dan fikirannya agak tenang ibadah puasa juga lancar,"
"Dan itu memang salah satu harapan kami untuk bisa membantu warga kami, karena pandemi covid-19 belum usai juga, artinya bekerja masih belum maximal sehingga pemasukan belum tentu juga, makan untuk keluarga tidak bisa di hindari, makanya dengan adanya beberapa bantuan yang sudah turun hari ini, saya benar benar bersyukur, karena warga kami bisa bernafas legah bisa menyambung hidup, dan semoga bantuan ini banyak membawa manfa'at untuk warga yang menerimanya, semoga warga selalu sehat dan panjang umur". Begitu pungkas kades Nursalam kepada awak media pojok telu. (Ony).
