Pasuruan, Pojok Telu
Dilansir dari Wikipedia, tanggal 29 Mei merupakan salah satu hari penting di Indonesia yang diperingati sebagai "Hari Lansia Nasional". Hal tersebut dilakukan sebagai wujud kepedulian dan penghargaan terhadap orang lanjut usia. Selain itu, hal tersebut juga di atur dalam undang undang No. 13 tahun 1998 tentang kesejahteraan Lansia.
Kamis, 15/6/23. RSUD Grati gelar puncak acara Lanjut Usia Nasional (Lansia) ke 27 tahun 2023. di Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti. Dalam acara tersebut, nampak hadir Ny. Lulis Irsyad Yusuf Ketua TP PKK Kabupaten Pasuruan, Ny Asnawati Mujib Imron Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Pasuruan, Ketua Bhayangkari Cabang Pasuruan, dr Adel Bayu Pratama; Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan, dr Ani Latifah dan deretan tamu undangan yang lain.
Para lansia diajak senam bersama dan memeriksakan kesehatannya. Selain itu, penampilan yang tak kalah mengejutkan dari para lansia seperti Paduan suara dan membaca puisi, acara tersebut juga dibarengi dengan penyerahan sembako bagi lansia yang kurang mampu.
Hal menarik lainnya ialah sebanyak 34 Lansia tersebut dengan penuh percaya diri berlenggak bak model mengikuti lomba fashion show.
Menurut Direktur RSUD Grati, drg. Dyah Retno Lestari RSUD Grati memiliki inovasi dan salah satunya ialah para lansia tersebut tergabung dalam paguyuban "Sister Peri" atau Sisterm Terpadu Pelayanan Geriatri.
"Inovasi ini sudah ada sejak 2020 yang lalu dan terus berkembang meningkatkan berbagai jenis pelayanan, salah satunya ialah Paguyuban Sister peri para lansia ini," pungkas Direktur RSUD Grati Drg. Dyah Retno Lestari
Dirinya menambahkan Inovasi RSUD Grati tersebut khususnya Paguyuban Lansia Sister Peri rutin mengadakan pertemuan di setiap bulannya. Para lansia tersebut kerap mengadakan acara seperti senam bersama, pengajian, pemeriksaan kesehatan, talkshow dengan Dokter Spesialis, kerajinan tangan hingga berkebun di lingkungan RSUD Grati.
Selain paguyuban Lansia Sister Peri, Direktur RSUD Grati menambahkan terdapat beberapa inovasi lain seperti pelayanan klinik sister peri one stop service tanpa antri yang melibatkan tim dokter spesialis, paramedis, petugas laboratorium, petugas farmasi, petugas gizi dan petugas fisioterapi.
"Ada 5 jenis pelayanan, mulai dari one stop service dan pelayanan home visit yang melibatkan dokter-dokter spesialis lalu ada lagi antar jemput pasien lansia dengan mobil khusus sister peri, pelayanan emergency sister peri dan pelayanan high acses sister peri meliputi kunjungan dokter spesialis di paguyuban prolanis Puskesmas," ujarnya.
Sementara itu Ny. Lulis Irsyad Yusuf Ketua TP PKK Kabupaten Pasuruan mengatakan Para lansia yang hadir adalah pahlawan bagi rumah tangganya masing-masing, terlebih ketika di usia yang sudah tak muda lagi. Para lansia justru terus menyibukkan diri untuk mencari aktifitas agar hati dan fikirannya terselimurkan, salah satunya seperti yang dapat dilihat hari ini.