Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Miriss...!!! PT Buana Mega Buang Limbah B3 Sembarangan.

Selasa, 24 Januari 2023 | Januari 24, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-01-25T09:24:21Z


               Lokasi Pembuangan

Pasuruan, PojokTelu
Limbah B3 adalah limbah yang sangat berbahaya, karena limbah tersebut mengandung racun dan mudah terbakar, limbah B3 juga sangat mempengaruhi pada orang-orang di sekelilingnya atau tempat pembuangan, maka dari itu perusahaan tidak di perkenankan untuk membuang limbah B3 sembarangan (harus ada tempat khusus dan berijin) pemerintah juga akan memberikan sanksi pidana yang sengat berat kepada perusahaan yang mengeluarkan limbah B3 agar setiap pabrik/perusahaan berhati-hati dalam mengelolanya, namun sayang sungguh di sayang aturan tersebut tidak berlaku bagi perusahaan Buana Mega faktanya  PT Buana Mega membuang limbah B3 di wilayah Desa Wonokoyo selasa, 24/1/23..

Berdasarkan UU nomor 32 tahun 2009, menyebutkan bahwa setiap orang/perusahaan yang menghasilkan limbah B3 dan tidak melakukan pengelolaan dengan benar, maka bisa dipidanakan, dengan pidana penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 3 (tiga) tahun dan denda paling sedikit Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) dan paling banyak Rp 3.000.000.000,00 (tiga miliar rupiah). Adapun, perbuatan memasukkan limbah B3 ke dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, dipidana dengan pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun dan paling lama 15 (lima belas) tahun dan denda paling sedikit Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah) dan paling banyak Rp15.000.000.000,00 (lima belas miliar rupiah).


Hal ini sangat di sayangkan, PT Buana Mega di kawasan beji membuang limbah B3 yang diketahui mengandung racun dan berbahaya, limbah tersebut dibuang secara sembarangan di Dusun kemiri, Desa Wonokoyo dan perlu diketahui bahwa limbah B3 ini berupa limbah padat (sludge) dari pabrik kertas PT Buana Mega di Desa Wonokoyo, Sedikitnya ada 10 truk besar yang akan membuang limbah di lokasi tersebut.

Menurut keterangan dari Kasun dusun kemiri (Abd Ghofur) mengatakan bahwa, "Tadi mau dikirim 10 truck mas, cuma saya baru tahu kalo itu limbah B3 dan berbau serta mengandung bahan berbahaya, beracun dan membahayakan bagi lingkungan serta kesehatan manusia, makanya tadi itu sudah datang 5 truck besar dan saya stop saya tidak mau di tambah lagi, yang 5 tadi sudah terlanjur, saya tidak mau lagi mas karena juga berdampak bagi kesehatan manusia, apalagi nantinya itu juga ada tempat wudhunya, apa itu nanti tidak batal wudhunya bila tau kalo  air tidak suci dan bau. ”Ucap kasun wonokoyo Abd Ghofur kepada media Pojok Telu. 

Hal senada juga di sampaikan oleh salah satu perkerja yang ada di lokasi bahwa, "Ini urukan dari salah satu Pabrik karton di kawasan beji PT Buana Mega saya tidak tahu kalo ini ada bekas limbah B3 saya hanya di suruh kerja disini mas tidak lebih." Pungkas pekerja tersebut.

Beberapa warga disekitar pembuangan dan salah satu anggota LSM GMBI meminta pertanggungan jawaban kepada PT Mega Buana agar menarik kembali limbah B3 yang sudah di buang di wonokoyo tersebut, agar tidak berdampak pada warga sekitar dan jama'ah yang ada di masjid sebelahnya yang biasa melakukan Sholat berjama'ah. (Zaq/Tim). Bersambung .......

×
Berita Terbaru Update