Pasuruan, Pojok Telu.
Pemerintah desa Legok gelar musyawarah Desa dan Penetapan Peraturan desa tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes), Tahun 2022. Di kantor balai desa Legok kecamatan Gempol, kabupaten Pasuruan, Senin, (13/12/21). Malam.
Tujuan dari penyusunan APBDes, adalah terwujudnya perencanaan desa dalam usaha mewujudkan rencana pembangunan dalam jangka menengah, dan tercapainya pemanfaatan potensi desa secara maksimal, efisien, efektif dan ekonomis dalam pembangunan desa menuju desa yang maju, mandiri dan sejahtera.
Hadir dalam acara Musdes tersebut Kades Legok Nursalam S.E. beserta staff, sekdes Choiril Machrus S.Sos. Camat Gempol H Taufiqul Ghony, kapolsek Gempol Kompol Kamran, bersama bhabinkamtipmas Bripka Agus Setyabudi, anggota intel Slamet Basuki, Ndanramil Kapten Edy Suryanto, bersama anggota Serka Ermawin, Kasi PMD Suwanto, Pendamping Kecamatan Eko subakti, Ketua BPD Imam Furqon, Tokoh masyarakat (Tomas), Tokoh Agama (Toga) Kader PKK, serta undangan yang lainnya.
Dalam sambutannya Kades Nursalam S.E. mengatakan, "Bahwa pendapatan asli desa sebesar Rp. 140,000,000,- (seratus empat puluh juta rupiah), Pendapatan Transfer sebesar Rp. 1,912,014,470,- (satu milyard sembilan ratus dua belas juta empat belas ribu empat ratus tujuh puluh rupiah). Jadi total pendapatan sebesar Rp. 2,052,014,470,- (dua milyard lima puluh dua juta empat belas ribu empat ratus tujuh puluh rupiah). Dan pengeluaran sesuai dengan catatan yang sudah saya berikan kepada bapak/ibuk secara jelas dan lengkap,juga kepada para undangan yang hadir pada malam hari ini, dan itu yang bisa saya sampaikan kepada bapak/ibuk untuk globalnya, dan di desa legok mempunyai program unggulan yang pertama tentang LEMOS-ES nantinya seluruh masyarakat yang ada di desa legok bisa mencetak secara langsung di kantor balai desa legok baik E-KTP maupun surat kematian jadi tidak usah ribet-ribet harus ke kantor dukcapil raci bangil ataupun ke kantor kecamatan, dan yang kedua adalah program unggulan yang ada di desa legok adalah penanganan sampah, karena sa'at ini musim penghujan tentu banjir tidak dapat di hindari, sehingga penanganan sampah ini kami prioritaskan agar warga desa legok terhindar dari banjir, dan yang ketiga adalah program unggulan adalah pengelolahan ikan gabus yang nantinya akan di pandu langsung oleh para ibu-ibu PKK yang ada di desa Legok," begitu ucap Kades Nursalam S.E.
Ketua BPD Imam Furqon menyampaikan bahwa, "Pentingnya rapat malam hari ini adalah penetapan APBDes tahun 2022. Dan berdasarkan Perpres 104 tahun 2021. Yang baru saja terbit tanggal 29 November 2021.tentang DD dan ADD, untuk BLT masih ada lagi, yang jelas DD 40 persen, penanganan covid 8 persen, dan belanja, ketahanan pangan dan hewan 20 persen, jadi total yang terserap 68 persen, otomatis anggaran yang kemarin sudah kami plot-plotkan harus ada revisi, sehingga kita nanti akan duduk kembali untuk menyesuaikan dengan anggaran yang ada, agar anggaran dana yang sudah di atur oleh perpres ini bisa ter-akumudir, dan pas sesuai dengan regulasinya, sehingga di tahun 2022, nanti tidak ada permasalahan yang berarti, dan jika kita bisa menempatkan anggaran yang ada ini dengan pas sesuai dengan porsinya kita bekerja ini bisa enjoy, " begitu ungkap Imam Furqon selaku ketua BPD.
Camat Gempol H Taufiqul Ghony menyampaikan bahwa, "Momentum hari ini adalah bagian dari tugas pokok dan fungsi kepala desa dan BPD sama dengan kecamatan, kabupaten dan provinsi, penetapan APBDesa disitu termaktup anggarannya dan pengelolaanya terhadap kegiatannya di tahun 2022. Seperti judul di atas, yang di tetapkan di bulan desember 2021, dan ini penting harus di lakukan, karena jika tidak di tetapkan tepat waktu maka akan menjadi kemoloran dan tagihan, pemerintahan ndak jalan, maka ini tidak bisa jalan dengan baik jika tidak ada dukungan dari masyarakat, tanpa kekompakan antara BPD dan kepala desa, di hadirkan, di bacakan dan di tampilkan hari ini, tentunya sudah di lakukan musdus tingkat Rt dan tingkat Rw dan naik lagi di tingkat dusun dan seterusnya
Tentu kita tau bahwa desa desa ini desa yang indah dan potensi terbukti PAD ini cukup tinggi 140 juta karena di lain daerah seperti wonosunyo itu nol PAD nya, kemudian oleh pak bupati gus irsyad dan gus mujib di mohon kepada OPD camat, desa, harus bisa mengeluarkan inovasi-inovasinya, dan legok adalah desa yang setiap tahun terkena dampak sampah dengan penanganan sampah yang maximal bisa menjadi nilai tambah ekonomi pembangunan TPS yang sudah jalan hendaknya di kembangkan, pengelolaan ikan gabus ini istimewah dan saya sangat mendukung karena ikan gabus tersebut banyak membawa manfaat, Dan yang terahir H Taufiqul Ghony berpesan saat ini pandemi covid-19 belum berahir tetap jaga jarak dan memakai masker derhadap vaksinasi tolong masyrakat yang belum di vaksin agar segera melakukan vaksinasi, tolong di berdayakan karena saat ini kita masih di Level 2. Dan yang cantik-cantik itu juga harus di vaksin agar supaya cantik jiwanya, cantik hatinya sehingga menjadi manusia yang khusnul khotimah," Begitu pungkas H Taufiqul Ghony kepada pojok kiri. (Ony).
